Rabu, 09 Februari 2011

Tupai dan Ikan Gabus

Di sebuah telaga di daerah Kalimantan barat,
tersebutlah seekor tupai bersahabat dengan seekor ikan gabus. Persahabatan tersebut sangatlah kuatnya.
Pada suatu hari si Ikan Gabus jatuh sakit. Badannya sangatlemah.
Dengan setianya si Tupai menunggui temannya itu. Sudah beberapa hari si Ikan Gabus tidak enak makan. Maka si Tupai berusaha membujuknya. Namun si Ikan Gabus hanya mau makan
kalau diberi makan hati ikan Yu.
Mendengar permintaan si Ikan Gabus, Si Tupai menjadi sangat sedih. Sulit sekali memenuhi permintaan sahabatnya itu. Ikan Yu adalah hewan yang sangat ganas dan hanya hidup di
lautan lepas. Namun akhirnya ia memutuskan juga untuk mencarikannya.
Maka iapun meloncat-loncat dari pohon ke pohon hingga sampai ke sebuah pohon kelapa yang batangnya menjorok ke laut. Dengan perlahan si Tupai melobangi sebutir biji kelapa. Setelah airnya habis, iapun masuk ke dalam kelapa itu. Dari dalam kelapa itu ia masih dapat menggerogoti tangkai buah kelapa itu.
Tak lama kemudian buah kelapa itu sudah terlepas dari tangkainya dan tercebur ke laut lepas. Ombak laut itu sangat besar. sehingga dalam waktu tidak lama, buah kelapa itu sudah berada ditengah laut lepas. Tiba-tiba datanglah seekor Ikan Yu besar. Dengan segera ia menelan biji kelapa tersebut bulat-bulat. Setelah berada di dalam perut ikan itu, si Tupai lalu mengigiti hatinya. Ikan itu menggelepar-gelepar menuju pantai. Sesampainya di pantai, Ikan Yu sudah kehabisan tenaga dan akhirnya mati.
Dengan senang hati si Tupai membawa hati Ikan Yu itu untuk sahabatnya. Dengan ajaibnya setelah memakan hati Ikan Yu, Si Ikan Gabus menjadi sembuh total. Ia meloncat-loncat dengan gembiranya. Ia pun berjanji akan menolong si Tupai kalau ia sakit di hari kemudian. (Diadaptasi secara bebas dari Warisa Ram, dkk. "Tupai dan Ikan Gabus" Cerita Rakyat Daerah Kalimantan Barat. Jakarta).

DONGENG KUCING DAN BERUANG
Pada zaman dahulu kala nenek moyang kucing dan beruang adalah dua sahabat karib yang selalu berbagi, kemana-mana mereka selalu bersama sampai pada suatu ketika beruang mengutarakan maksudnya untuk belajar memanjat kepada kucing

kucingpun menyanggupi permintaan beruang dan mencari pohon tinggi untuk beruang. wang ini loh pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat "kata kucing". sembarang aja cing, yang penting aku bisa memanjat "kata beruang".

lau kucingpun memberi contoh kepada beruang cara memanjat pohon tersebut, yang penting kuku-kukumu kuat mencengkeram batang pohon ini kau akan bisa memanjat pohon ini wang "kata kucing".

cukup teorinya cing sekarang kamu turun biar aku yang memanjat' kata beruang". kucingpun segera turun.

beruangpun segera memanjat pohon dan ternyata dengan gampangnya ia dapat mencapai puncak pohon tersebut. tetapi sesampai diatas ia bingung untuk turun dan berkata "cing gimana cara turunnya "kata beruang".

belum sempat berkata apa-apa tiba-tiba terlihat sosok serigala yang siap memangsa kucing dari balik rimbunan semak belukar, kucingpun segera berlari meninggalkan beruang yang kebingungan.

merasa dikerjai kucing beruang pun marah dan berkata " awas kamu cing, ngak ku maafkan, kamu akan kukoyak-koyak dan kotoranmu pun bahkan akan kumakan cing. dan beruang pun turun dengan menjatuh kan dirinya sambil tetap memeluk pohon.

oleh sebab itu sampai dengan sekarang bila kucing buang kotoran di tanah akan membuat lubang dan menutupnya kembali, agar tak dimakan beruang.

sedangkan beruang bisa memanjat pohon tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya kebawah.


Kelelawar Yang Pengecut
Di sebuah padang rumput di Afrika, seekor Singa sedang menyantap makanan. Tiba-tiba seekor burung elang terbang rendah dan menyambar makanan kepunyaan Singa. “Kurang ajar” kata singa. Sang Raja hutan itu sangat marah sehingga memerintahkan seluruh binatang untuk berkumpul dan menyatakan perang terhadap bangsa burung.
“Mulai sekarang segala jenis burung adalah musuh kita”, usir mereka semua, jangan disisakan !” kata Singa. Binatang lain setuju sebab mereka merasa telah diperlakukan sama oleh bangsa burung. Ketika malam mulai tiba, bangsa burung kembali ke sarangnya.
Kesempatan itu digunakan oleh para Singa dan anak buahnya untuk menyerang. Burung-burung kocar-kacir melarikan diri. Untung masih ada burung hantu yang dapat melihat dengan jelas di malam hari sehingga mereka semua bisa lolos dari serangan singa dan anak buahnya.
Melihat bangsa burung kalah, sang kelelawar merasa cemas, sehingga ia bergegas menemui sang raja hutan. Kelelawar berkata,”Sebenarnya aku termasuk bangsa tikus, walaupun aku mempunyai sayap. Maka izinkan aku untuk bergabung dengan kelompokmu, Aku akan mempertaruhkan nyawaku untuk bertempur melawan burung-burung itu”. Tanpa berpikir panjang singa pun menyetujui kelelawar masuk dalam kelompoknya.
Malam berikutnya kelompok yang dipimpin singa kembali menyerang kelompok burung dan berhasil mengusirnya. Keesokan harinya, menjelang pagi, ketika kelompok Singa sedang istirahat kelompok burung menyerang balik mereka dengan melempari kelompok singa dengan batu dan kacang-kacangan. “Awas hujan batu,” teriak para binatang kelompok singa sambil melarikan diri. Sang kelelawar merasa cemas dengan hal tersebut sehingga ia berpikiran untuk kembali bergabung dengan kelompok burung. Ia menemui sang raja burung yaitu burung Elang. “Lihatlah sayapku, Aku ini seekor burung seperti kalian”. Elang menerima kelelawar dengan senang hati.
Pertempuran berlanjut, kera-kera menunggang gajah atau badak sambil memegang busur dan anak panah. Kepala mereka dilindungi dengan topi dari tempurung kelapa agar tidak mempan dilempari batu. Setelah kelompok singa menang, apa yang dilakukan kelelawar ?. Ia bolak balik berpihak kepada kelompok yang menang. Sifat pengecut dan tidak berpendirian yang dimiliki kelelawar lama kelamaan diketahui oleh kedua kelompok singa dan kelompok burung.
Mereka sadar bahwa tidak ada gunanya saling bermusuhan. Merekapun bersahabat kembali dan memutuskan untuk mengusir kelelawar dari lingkungan mereka. Kelelawar merasa sangat malu sehingga ia bersembunyi di gua-gua yang gelap. Ia baru menampakkan diri bila malam tiba dengan cara sembunyi-sembunyi.

Kura-kura dan Sepasang Itik

Aesop

Seekor kura-kura, yang kamu tahu selalu membawa rumahnya di belakang punggungnya, dikatakan tidak pernah dapat meninggalkan rumahnya, biar bagaimana keras kura-kura itu berusaha. Ada yang mengatakan bahwa dewa Jupiter telah menghukum kura-kura karena kura-kura tersebut sangat malas dan lebih senang tinggal di rumah dan tidak pergi ke pesta pernikahan dewa Jupiter, walaupun dewa Jupiter telah mengundangnya secara khusus.
Setelah bertahun-tahun, si kura-kura mulai berharap agar suatu saat dia bisa menghadiri pesta pernikahan. Ketika dia melihat burung-burung yang beterbangan dengan gembira di atas langit dan bagaimana kelinci dan tupai dan segala macam binatang dengan gesit berlari, dia merasa sangat ingin menjadi gesit seperti binatang lain. Si kura-kura merasa sangat sedih dan tidak puas. Dia ingin melihat dunia juga, tetapi dia memiliki rumah pada punggungnya dan kakinya terlalu kecil sehingga harus terseret-seret ketika berjalan.
Suatu hari dia bertemu dengan sepasang itik dan menceritakan semua masalahnya.
Kura-kura dan Itik
"Kami dapat menolongmu untuk melihat dunia," kata itik tersebut. "Berpeganglah pada kayu ini dengan gigimu dan kami akan membawamu jauh ke atas langit dimana kamu bisa melihat seluruh daratan di bawahmu. Tetapi kamu harus diam dan tidak berbicara atau kamu akan sangat menyesal."
Kura-kura tersebut sangat senang hatinya. Dia cepat-cepat memegang kayu tersebut erat-erat dengan giginya, sepasang itik tadi masing-masing menahan kedua ujung kayu itu dengan mulutnya, dan terbang naik ke atas awan.
Saat itu seekor burung gagak terbang melintasinya. Dia sangat kagum dengan apa yang dilihatnya dan berkata:
"Kamu pastilah Raja dari kura-kura!"
"Pasti saja......" kura-kura mulai berkata.
Tetapi begitu dia membuka mulutnya untuk mengucapkan kata-kata tersebut, dia kehilangan pegangan pada kayu tersebut dan jatuh turun ke bawah, dimana dia akhirnya terbanting ke atas batu-batuan yang ada di tanah.
Rasa ingin tahu yang bodoh dan kesombongan sering menyebabkan kesialan.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/ada-7-tipe-cinta-di-dunia-apa-saja.html
http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/spongebob-squarepants-bakal-tamat-awal.html
http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/tata-cahaya-ciamik-restoran-picnic-bisa.html

QQTAIPAN .ORG | QQTAIPAN .NET | TAIPANQQ .VEGAS
-KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
1 user ID sudah bisa bermain 7 Permainan.
• BandarQ
• AduQ
• Capsa
• Domino99
• Poker
• Bandarpoker.
• Sakong
Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.
NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
• WA: +62 813 8217 0873
• BB : D60E4A61
• BB : 2B3D83BE
Come & Join Us!

Posting Komentar